Gangguan dan Penyakit Pada Sistem Pernapasan

loading...
Bernapas merupakan salah satu ciri dari nmakhluk hidup. Bernapas juga merupakan proses kontak langsung antara tubuh bagian dalam dengan udara luar. Oleh karena itu, banyak sekali resiko yang bisa terjadi terhadap alat-alat pernapasan yang dapat memicu gangguan pada sistem pernapasan. Terlebih lagi saat ini polusi sudah sangat berat dan berbahaya di mana banyak kota-kota di Indonesia yang mengalami kebakaran lahan. Berikut ini adalah beberapa penyakit pada sistem pernapasan yang harus kita ketahui.

1.    Kanker paru-paru
Kebanyakan kaner paru-paru disebabkan oleh polusi udara yang sifatnya langsung, seperti limbah industri dan asap rokok, misalnya bagi para perokok. Polutan yang menyebabkan kanker paru-paru adalah CO, NO2, H2SO4, HCO, aqsbestos dan masih banyak lagi lainnya.

2.    Pneumonia
Pneumonia merupakan gangguan pada sistem pernapasan yang disebabkan oleh infeksi bakteri, jamur, dan virus. Kuman-kuman tersebut menyerang dinding alveolus.

3.    Laringitis
Laringitis merupakan penyakit radang pada laring yang disebabkan iritasi atau infeksi. Iritasi pada laring biasaya diakibatkan oleh asap rokok. Jika radang telah mencapai pita suara, maka penderitanya akan kehilangan suara.

4.    Asma
Asma adalah gangguan ada sistem pernapasa yang bersifat kronis dan menurun, sebagai akibat menyempitnya bronki dan bronkiolus sehingga jumlah udara yang masuk di bawah batas minimal. Asma akan kambuh oleh alergi terhadap beberapa jenis makanan atau partikel di udara seperti serbuk sari, bunga dan debu.

5.    Bronkitis
Bronkitis merupakan radang tenggorokan (bronki) yang disebabkan infeksi bakteri yang menyerang selaput epitel bronki.

6.    Pleuritis
Pleuritis merupakan radang pada pleura di sekeliling paru-paru. Jika radangnya sangat parah, udara paru-paru akan keluar menuju rongga antara pleura.

7.    Emfisiema
Penyakit pada sistem pernapasan ini ditandai dengan gejala hilangnya elastisitas paru-paru  karena terendam cairan atau terkikisnya sekat antara alveoli yang menimbulkan luas permukaan membran berkurang. Akibatnya, udara yang dihirup sedikit sekali. Gejala yang ditimbulkan berupa sulit bernafas dan sangat sakit. Emfisiema akan terjadi pada semua orang seiring dengan bertambahnya usia, dan akan terjadi lebih dini pada perokok dan orang-orang yang bermukim di lokasi yang mengalami polusi yang cukup berat.

8.    Mimisan
Mimisan merupakan pendarahan pada hidung sebagai akibat pecahnya kapiler darah sampai permukaan jaringan epitel rongga hidung.

9.    TBC (Tuberculosis)

Penyakit ini disebabkan oleh infeksi bakteri Mycobacterium tuberculosa. Bakteri ini menular melalui udara inspirasi, kemudian merusak jaringa paru-paru. Keadaan dengan resiko TBC antara lain nutrisi yang buruk, usia yang sudah tua, hidup di tempat yang berdempetan, sosio-ekonomi yang rendah. Gejala-gejalanya berupa berat badan menurun secara drastis, lesu, batuk-batuk berdahak kadang berdarah, sesak napas, sakit dada, dan sering berkeringat di malam hari.


10.    Emboli
Emboli adalah penyakit pada sistem pernapasan berupa gumpalan darah yang menyumbat kapiler paru-paru. Penyumbatan dapat menyebabkan aliran darah yang membawa oksigen dan karbondioksida terhambat. Emboli paru-paru dapat terjadi jika seseorang terkena serangan jantung, keracunan, overdosis obat, atau tersengat listrik. Bagi penderita akan berakibat fatal.

gangguan pada sistem pernapasan
Demikianlah beberapa penyakit pada sistem pernapasan yang sangat mengganggu dan berbahaya. Oleh karena itu, mulai sekarang kita wajib untuk menjaga kesehatan sehingga bisa terhindar dari gangguan pada sistem pernapasan di atas.
Semoga bermanfaat. 
loading...