Pengertian Termometer dan Macam-Macam Termometer

loading...

Pengertian Termometer


Apa itu termometer ? 

Termometer adalah alat yang digunakan untuk mengukur suhu suatu benda atau zat. Termometer adalah alat pengukur suhu yang paling akurat dibandingkan kita menggunakan tangan. Bagaimana cara kerja termometer ?
 
Secara garis besar, cara kerja termometer adalah sebagai berikut :
Bila tandon zat cair terkena atau dikenai panas suatu benda, maka zat cair dalam tandon termometer tersebut akan mengembang atau memuai. Karena pemuaian itu, maka zat cair dalam tandon itu akan masuk ke celah kapiler. Selanjutnya zat cair tersebut akan berhenti pada skala suhu tertentu. Skala itulah yang menunjukkan suhu benda yang bersangkutan.
 
Zat cair yang digunakan sebagai pengisi termometer adalah alkohol dan air raksa. Alasan mengapa kedua zat tersebut dipilih sebagai zat cair pengisi termometer adalah karena kedua raksa akan membeku pada suhu -39°C dan mendidih pada suhu yang cukup tinggi yaitu 357°C. Sedangkan alkohol membeku pada suhu -114,9°C dan mendidih pada suhu 78°C.
 

Macam-Macam termometer


Berikut ini adalah beberapa macam termometer yang perlu untuk sekedar kita ketahui saja keberadaannya.
 

    Termometer celcius


Termometer celcius ditemukan oleh Andreas Celcius, seorang ahli fisika asal Swedia. Celcius menentuka titik tetap bawah termometer dengan patokan suhu es yang sedang mencair dan diberi skala 0°. Titit tetap atas termometer celcius diberi patokan berdasarkan suhu air yang sedang mendidih pada tekanan 76 cm Hg, yaitu 100°. Suhu satuan yang diukur menggunakan termometer Celcius diberi satuan derajat celcius ( ditulis : °C )
 

    Termometer Reamur


Jenis termometer ini pertama kali ditemukan oleh Reamur, seorang ahli fisika berkebangsaan Perancis. Reamur menentukan titik tetap bawah dan titik tetap atas termometer ini sama dengan cara yang dilakukan oleh Andreas Celcius untuk menentukan skala termometernta. Hanya saja, Reamur memberikan titik tetap bawah termometer Reamur pada skala 0° dan titik tetap atas pada skala 80°. Satuan suhu yang digunakan untuk menuliskan suhu yang diukur dengan termometer Reamur adalah derajat reamur ( ditulis : °R)
 

    Termometer Fahrenheit


Termometer Fahrenheit adalah salah satu jenis-jenis termometer yang perlu kita ketahui. Termometer fahrenheit ditemukan oleh seorang ahli fisika berkebangsaan Jerman bernama Gabriel D.Fahrenheit. untuk menentukan titik tetap atas dan titik tetap bawahnya, Fahrenheit berpatokan pada suhu antara campuran es dan garam mulai mencair untuk titik tetap bawah dan titik tetap atasnya ada pada titik didih  campuran tersebut. Titik tetap bawah termometer fahrenheit ada pada skala 32° dan titik tetap atasnya ada pada skala 212°. Satuan suhu yang diukur menggunakan termometer Fahrenheit adalah derajat Fahrenheit ( ditulis : °F ).

Dari ketiga jenis termometer di atas, termometer yang umum digunakan di Indonesia adalah termometer Celcius. Sedangkan di beberapa negara seperti Inggris dan Amerika Serikat, termometer yanng digunakan adalah termometer Fahrenheit. Akan tetapi, skala suhu untuk satuan suhu dalam Sistem Internasional (SI) atau yang disebut skala termodinamika adalah Skala Kelvin.

 

    Termometer Kelvin


Termometer Kelvin ditemukan oleh Lord Kelvin yang nama asli sebenarnya adalah William Thompson yang merupakan seorang ilmuwan berkebangsaan Inggris. kelvin menggunakan skala termometer celcius yang dengan mengubah skala titik tetap bawan dan titik tetap atasnya. Jika pada termometer Celcius titik tetap bawah adalah 0°, maka pada termometer Kelvin suhu titik tetap bawah adalah 273. Sedangkan jika titik tetap atas termometer Celsius adalah 100°, maka pada termometer Kelvin suhu titik tetap atasnya adalah 373. Ingat, dalam menggunakan satua Kelvin untuk menunjukkan suhu tidak menggunakan kata “derajat” (°), melainkan hanya “Kelvin” saja. Contoh: 308 K ( baca : 308 Kelvin ).
 
Selain keempat jenis-jenis termometer di atas, ada juga termometer lain yang juga digunakan sebagai alat pengukur suhu yaitu termometer Klinik dan termometer Six-Bellani.
 

    Termometer Klinik


Termometer klinik adalah termometer yang sering disebut sebagai termometer badan atau termometer demam karena termometer ini khusus digunakan sebagai alat pengukur suhu badan manusia. Skala termometer ini dibuat antara 35°C sampai dengan 43°C sesuai dengan suhu badan manusia. Termometer badan mempunyai ketelitian sampai dengan 0,1°C.
 
Termometer klinik adalah termometer Celcius biasa yang dititik tertentu celah kapilernya dipersempit. Fungsi penyempitan celah kapiler ini adalah sebagai berikut:
 
Ketika suhu naik, raksa dalam tandon mengembang dan mendesak masuk ke celah kapiler sehingga air raksa di atas penyempitan juga ikut naik. Setelah suhu turun, maka raksa di bawah celah penyempitan turun, demikian juga air raksa di atas celah penyempitan, namun raksa terputus dicelah penyempitan dengan kata lain  raksa di atas titik penyempitan tidak ikut turun. Selanjutnya pembacaan suhu dapat dilakukan dengan tenang dan tidak perlu tergesa-gesa.
 
Sebenarnya, jika hanya untuk mengukur suhu badan ( bukan untuk keperluan diagnosis) bisa menggunakan termometer Celcius biasa.


    Termometer Six-Bellani


pengertian termometer dan macam-macam termometer
sumber gambar : ciri-cirinya.blogspot.com
Termometer Six-Bellani ditemukan oleh Six dan Bellani. Termometer jenis ini juga biasa disebut termometer maksimum-minimum karena termometer ini adapat mengukur suhu maksimum dan minimum sekaligus dalam jangka waktu tertentu.

loading...